Powered By Blogger

Jumat, 11 Februari 2011

Goa Suci

Merupakan salah satu situs peninggalan kerajaan Mojopahit. Terletak di dusun Suci, desa Wangun kecamatan Palang kabupaten Tuban. Nama goa ini diambil dari nama dusun setempat yakni dusun Suci, yang berarti bersih.
Dari luar, tempat ini tak begitu mencolok, itu pula sebabnya, saat penulis mencari tempat ini, harus beberapa kali bertanya pada penduduk setempat.
Satu-satunya papan penunjuk adalah papan nama goa yang terletak kurang lebih 20 meter dari lokasi goa berada.Dari jalan, tak terlihat ada sesuatu yang istimewa, bahkan akses jalan menuju goa ini pun hanya berupa jalan setapak di pematang kebun.
Tetapi anda jangan salah sangka, karena begitu anda mendekati tempat ini, akan segera terlihat dinding-dinding batu menyerupai bangunan yang telah runtuh. Batu-batu itu, sepertinya memang sengaja dipahat.
Pada hampir semua dinding, bekas-bekas pahatan tersebut tersusun teratur membentuk garis berlapis-lapis.
Ada banyak lorong dilokasi goa ini, ada yang terhubung ada pula yang buntu. Ruangan di beberapa lorong sangat luas, cukup terang karena cahaya matahari bisa masuk. Tetapi ada juga ruangan goa yang tampak temaram bahkan gelap. Ruangan itulah yang menurut juru kunci, Nuradji (60 th), sering digunakan oleh para lelaku spiritual untuk melakukan meditasi.
Pada malam-malam tertentu, goa ini sering dikunjungi mereka yang gemar melakukan meditasi. Kebanyakan berasal dari luar kota, misalnya Bojonegoro, Lamongan, Mojokerto bahkan ada juga yang berasal dari Surabaya.
Untuk keperluan ini, goa ini memang terasa sangat cocok, disamping suasananya hening, juga ruangannya cukup luas dan bersih.
Tetapi bagi anda yang hanya mencari hiburan saja, tempat ini juga tak kalah menarik dibanding goa-goa lain. Warna-warni pada dinding-dinding goa yang merupakan kreasi alam adalah pemandangan sangat indah. Sangat cocok untuk mereka yang hoby fotografi.
Menurut penuturan juru kunci, goa ini dulunya cukup dalam, sekitar 14 meter. Endapan lumpur yang dibawa air saat hujanlah yang menyebabkan goa ini terlihat dangkal. “Dulu, untuk masuk lorong goa nggak perlu membungkuk mas, tapi karena terendam lumpur, tempat ini agak dangkal,” kata juru kunci tersebut.
Nuradji mengatakan, seandainya lapisan lumpur tersebut di keruk, tentu ruangan goa akan semakin luas, dalam dan lapang. Tetapi sayang, pemerintah sepertinya abai terhadap tempat ini. Yang lebih menyedihkan lagi, lokasi goa ini berada statusnya adalah tanah milik perseorangan. Padahal, dari papan nama jelas terbaca bahwa goa ini adalah situs bersejarah, dan karenanya harus dilindungi.
Jika anda igin berkunjung ke goa ini, ada dua jalan yang bisa ditempuh, yakni dari Palang atau dari kecamatan Widang.
Dari pusat kota Tuban, kecamatan Palang berjarak sekitar 12 km. Dari pasar Ngaglik (kecamatan Palang) anda belok kanan melewati jalan kampung yang menghubungkan kecamatan Palang dengan kecamatan Widang.
Jarak antara pasar dengan desa Wangun (lokasi goa), sekitar 15 menit kendaraan bermotor. Dan bagi anda yang dari kecamatan Widang, dari SPBU Compreng, ke arah utara melalui desa Mrutuk dan desa Mlangi. Perjalanan menuju lokasi goa membutuhkan waktu sekitar setengah jam.
Sebelum sampai di lokasi goa, anda akan melewati hutan dan persawahan. Jika bingung, jangan ragu untuk bertanya pada orang-orang yang anda jumpai. Pada umumnya, penduduk desa sangat ramah.

Yang menarik dari Goa Suci ini :
1. Situs kerajaan Majapahit yang masuk suaka purbakala dan dilindungi undang-undang, terjaga baik.
2. Goa batu ini terbentuk karena digali oleh orang-orang sakti yang mengambil batu kumbung (semacam batu bata) untuk membangun kerajaan Majapahit di desa Trowulan – Mojokerto. Bekas-bekas nampak jelas terpotong rapi dan bersap-sap.
3. Goa dengan kedalaman 14 meter dengan empat ruangan ini akan terang benderang pada jam 12.00 (matahari tepat di atas kepala). Selebihnya goa ini akan kembali temaram, nampak indah dan syahdu.
4. Ada satu ruangan namanya Jurang Wayang. Nampak pahatan wayang sosok Raden Harjuna.
5. Tempat yang pas bagi yang suka meditasi atau laku spiritual.

Jadi, jika ada kesempatan berlibur, jadikan goa suci sebagai tujuan wisata anda.

Tidak ada komentar: